Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

AYAT MAS


Moving Image
Ditanam,disiram,bertumbuh,berbuat dan berbuah lebat.

DIBUNUH KEBIASAAN


Bilangan 26:65 (TB)  sebab TUHAN telah berfirman tentang mereka: "Pastilah mereka mati di padang gurun." Dari mereka itu tidak ada seorang pun yang masih tinggal hidup selain dari Kaleb bin Yefune dan Yosua bin Nun.


Menurut KBBI Arti dari kebiasaan adalah:
ke.bi.a.sa.an
Nomina (kata benda) 

(1) sesuatu yang biasa dikerjakan dan sebagainya; 
(2) Istilah antropologi pola untuk melakukan tanggapan terhadap situasi tertentu yang dipelajari oleh seorang individu dan yang dilakukannya secara berulang untuk hal yang sama
Kebiasaan adalah tindakan yang lazim/umum dilakukan masyarakat. Contohnya kebiasaan makan dengan tangan kanan, kebiasaan bertegur sapa bila bertemu dengan orang yang telah dikenal. Meskipun bukan merupakan aturan, kebiasaan mempunyai pengaruh terhadap perilaku keseharian warga masyarakat.


BELAJAR DARI BANGSA ISRAEL

Mereka mati bukan karena Tuhan tidak memberi kesempatan, namun mereka mati karena pilihan sikap hati mereka. Sebuah SIKAP HATI yang begitu terpola, 

TERPOLA,TERPATRI,TERUKIR DALAM KESEHARIAN MEREKA, dan itu karena terbentuk dari sebuah KEBIASAAN

KEBIASAAN ITU MEMBENTUK SIKAP YANG TEGAR TENGKUK

Keluaran 32:9 (TB)  Lagi firman TUHAN kepada Musa: "Telah Kulihat bangsa ini dan sesungguhnya mereka adalah suatu bangsa yang tegar tengkuk. Dalam BAHASA JAWA  Keluaran 32:9 (JAWA94)  Aku mirsa yèn wong-wong mau padha wangkot atiné.

Dikalangan Yahudi istilah "tegar tengkuk" sebetulnya ditujukan buat hewan terutama lembu jantan digunakan untuk membajak tanah dalam pertanian. Bajak ditarik oleh dua ekor kerbau jantan dan dipandu oleh pembajak dengan cambuk tertentu. Jika kerbau itu bandel tidak mau tunduk dengan kuk yang dipasangkan, dikatakanlah bahwa kerbau itu "tegar tengkuk" 
Sebetulnya istilah tegar tengkuk digunakan dalam Alkitab untuk menyatakan kebandelan, kedegilan manusia yang tidak meresponi tuntunan Allah.

BANDINGKAN DENGAN:
1Kor 10:1-11

BANDINGKAN DENGAN:
Matius 21:28-31 (TB)  "Tetapi apakah pendapatmu tentang ini: Seorang mempunyai dua anak laki-laki. Ia pergi kepada anak yang sulung dan berkata: Anakku, pergi dan bekerjalah hari ini dalam kebun anggur. Jawab anak itu: Baik, bapa. Tetapi ia tidak pergi.(sikapnya yang tegar tengkuk)
Lalu orang itu pergi kepada anak yang kedua dan berkata demikian juga. Dan anak itu menjawab: Aku tidak mau. Tetapi kemudian ia menyesal lalu pergi juga. Siapakah di antara kedua orang itu yang melakukan kehendak ayahnya?" Jawab mereka: "Yang terakhir." Kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pemungut-pemungut cukai dan perempuan-perempuan sundal akan mendahului kamu masuk ke dalam Kerajaan Allah.

KEBIASAAN TERSEBUT PADA AKHIRNYA MERUSAK SISTEM YG BAIK,MERUSAK RENCANA ALLAH YANG SUDAH DIPERSIAPKAN

1Kor 15:33 Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.
Yang mereka rusak adalah hubungannya dengan Tuhan.

KEBIASAAN BURUK YG MEMBAHAYAKAN IMAN KEL 17:1-16

PERTAMA-TERUS DIBAYANG-BAYANGI OLEH KETIDAKPERCAYAAN, KARENA MENGANGGAP MESIR LEBIH BAIK --- Baca ayat3,7.
  • Mencobai,...ayat 7... sesuatu yang dengan sadar dilakukan walupun hal tersebut terkadang tidak diucapkan, tercermin dari sikap yang diambil oleh orang Israel.

CONTOH
Ada penafsir mengatakan  ay 7 tidak berarti bahwa bangsa Israel betul-betul mengucapkan kata-kata itu, tetapi itulah makna dari teriakan yang mereka tujukan kepada Musa."sebuah tindakan yg tercermin dari SIKAP,BAHASA TUBUH,dll"

MIRIP DIZAMAN TUHAN YESUS:

Mrk 6:5 Ia tidak dapat mengadakan satu mujizatpun di sana, kecuali menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya atas mereka.

Mrk 6:6 Ia merasa heran atas ketidakpercayaan mereka. (6 #6b) Lalu Yesus berjalan keliling dari desa ke desa sambil mengajar.

KEDUA-SIKAP B.ISRAEL MENGUNDANG KEMURKAAN... DENGAN CARA BAGAIMANA?

A. Bersungut2, ngresulo/bersungut-sungut terus Keluar dari Mesir/ menjadi orang kristen --- Bil 11:1 ¶ Pada suatu kali bangsa itu bersungut-sungut di hadapan TUHAN tentang nasib buruk mereka, dan ketika TUHAN mendengarnya bangkitlah murka-Nya, kemudian menyalalah api TUHAN di antara mereka dan merajalela di tepi tempat perkemahan.

B. Fokusnya hanya hal jasmani saja --- Bil 11:4 ¶ Orang-orang bajingan yang ada di antara mereka kemasukan nafsu rakus; dan orang Israelpun menangislah pula serta berkata: "Siapakah yang akan memberi kita makan daging?

C. Ingat Masa lalu terus!!!!(padahal dulu mereka budak) --- Bil 11:5 Kita teringat kepada ikan yang kita makan di Mesir dengan tidak bayar apa-apa, kepada mentimun dan semangka, bawang prei, bawang merah dan bawang putih.

D. Nggak Ngetokne blass pitulungane Gusti/Yang baik-baik dari Tuhan tidak pernah kelihatan--- yang kelihatan adalah sisi ujian,sisi yang nggak mengenakan, namun berkat, pertolongan,kesehatan, penyertaan, kecukupan,kemenangan dll. tidak pernah terucap, ter akui didalam tindak tanduk kita... baca Bil 11:6 Tetapi sekarang kita kurus kering, tidak ada sesuatu apapun, kecuali manna ini saja yang kita lihat."

Tuhan Memberkati. By Pdt. Agus Winardi




Posting Komentar untuk "DIBUNUH KEBIASAAN"